PANGANDARAN, RADSIK – Pencarian guide body rafting di Sungai Pasir Serah bernama Abdul Rohman belum membuahkan hasil. Sejak hilang Selasa (6/9/2022) lalu, pencarian terus dilakukan Tim SAR Gabungan hingga ke hulu Sungai Green Canyon.
KasatpolAirud Polres Pangandaran AKP Sugianto mengatakan, debit air yang tinggi serta jarak pandang yang pendek membuat mereka cukup kesulitan melakukan pencarian. “Penyelam harus memakai alat bantu dalam pencarian hari ini (kemarin),” katanya kepada Radar, Jumat (9/9/2022).
Selain itu, arus di sungai tersebut cukup deras, sehingga menambah kesulitan dalam melakukan pencarian. “Cuaca buruk memang jadi hambatan kita,” ungkapnya.
Baca Juga:Andi: Siap Kawal Pembangunan DaerahDinas Jangan Antikritik
[membersonly display=”Baca selengkapnya, khusus pelanggan Epaper silakan klik” linkto=”https://radartasik.id/in” linktext=”Login”]
Ditambah lagi medan pencarian yang cukup ekstrem menjadi hambatan tersendiri. “Penelusuran mungkin sampai 1 kilometer jauhnya, itu medannya terjal sekali,” katanya.
Ia berharap pencarian tersebut segera membuahkan hasil. “Semoga ditemukan selamat, sehat walafiat,” harapnya.
Ketua Tagana Kabupaten Pangandaran Nana Suryana mengatakan anggotanya ikut terjun melakukan pencarian. “Kita kerahkan sumber daya yang ada, bergabung dengan potensi SAR lain agar korban cepat ketemu,” ucapnya. (den)
[/membersonly]
Belum berlangganan Epaper? Silakan klik Daftar!