TASIK, RADSIK – Warga Kampung Rancabogo Desa/Kecamatan Sukaratu Kabupaten Tasikmalaya dikejutkan dengan kandungan gas di sumur bor, Jumat (26/8/2022). Fenomena tersebut pertama kalinya ditemukan di permukiman yang berlokasi di kaki gunung Galunggung itu.
Hal itu bermula dari pembuatan sumur bor di salah satu pekarangan rumah H Irpan. Selain air, dari sumur tersebut juga keluar gas yang mudah terbakar.
Warga sekitar, Ade Suryana (40) menjelaskan pemilik sudah tidak lagi menghuni bangunan itu. Rumah tersebut biasa dimanfaatkan sebagai rumah singgah oleh beberapa siswa. ”Karena butuh air, semingguan kemarin dibuat sumur bor,” ujarnya kepada Radar.
Baca Juga:Pakai Biaya Sendiri untuk PorprovMerawat Tradisi Bertukar Makanan di Batuhiu
[membersonly display=”Baca selengkapnya, khusus pelanggan Epaper silakan klik” linkto=”https://radartasik.id/in” linktext=”Login”]
Dalam tahap pembuatan sumur bor tersebut, air yang keluar kondisinya keruh dan tidak lancar. Malahan, dari lubang yang dibor itu sering terdengar suara aneh, mirip gulakan air yang menahan semburan angin. ”Kadang suaranya hilang, kadang ada,” ucapnya.
Awalnya tidak ada yang curiga bahwa suara gulakan itu merupakan semburan gas. Karena tidak tercium aroma selayaknya gas LPG. ”Tidak tercium apa pun, paling bau lumpur saja,” katanya.
Hampir setiap hari pekerja pembuat sumur bor itu datang dan melanjutkan pengeboran. Ade yang pernah bekerja di perusahaan Liquefied Natural Gas (LNG), curiga kalau ada semburan gas di lubang itu. ”Saya minta pekerja sumur bor untuk tes nyalakan api,” ujarnya.
Setelah api dinyalakan di dekat lubang, terlihatlah adanya reaksi. Di mana sumur bor tersebut menyemburkan api selayaknya kompor gas. ”Lumayan tinggi tadi, ada mungkin sampai satu meter,” katanya.
Sebelumnya di kampung tersebut pernah ada warga yang membuat sumur bor. Hasilnya juga kurang bagus, namun tidak sampai mengeluarkan gas. ”Kalau yang membuat sumur bor sebelumnya pernah ada yang bikin, tapi kalau ada gas baru sekarang,” ucapnya.
Temuan itu pun dilaporkan ke aparat kepolisian yang langsung mendatangi lokasi. Lubang sumur bor ditutup oleh baskom dan pekarangan rumah itu pun dipasangi garis polisi.