YOGYAKARTA, RADSIK – Garuda Muda Indonesia menunjukkan kesaktiannya usai sukses menjuarai Piala AFF U-16 2022. Hasil itu didapat Timnas U-16 setelah menang 1-0 melawan Vietnam pada laga final di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Jumat (12/8) malam. Gol semata wayang Indonesia di laga ini dihasilkan oleh Kafiatur Rizky.
Tampil di depan 30 ribu penonton, Timnas U-16 Indonesia langsung tampil agresif sejak menit awal. Peluang pertama bagi Indonesia datang pada menit ke-4.
Sepakan bebas didapatkan, tetapi belum bisa menjadi gol karena mampu dihalau pemain Vietnam. Setelah itu Indonesia terus menekan, sementara Vietnam bermain lebih sabar sambil menunggu kesempatan serangan balik. Permainan tempo cepat yang coba dijalankan oleh Indonesia beberapa kali sempat terganggu karena pelanggaran-pelanggaran kecil yang dilakukan oleh Vietnam.
Baca Juga:Dana Desa Harus Disisihkan untuk BUMDesTetap Waspada Cuaca Ekstreme
[membersonly display=”Baca selengkapnya, khusus pelanggan Epaper silakan klik” linkto=”https://radartasik.id/in” linktext=”Login”]
Sepakan on target pertama Indonesia ke gawang Vietnam baru tercipta pada menit ke-12. Sayang, tembakan Figo masih lemah dan bisa diamankan kiper Vietnam, Pamh Din Hai Menit ke-14, Vietnam membalas via set piece sepakan bebas. Beruntung, sundulan pemain Vietnam yang lurus mengarah ke gawang, bisa ditepis oleh Andrika Fathir.
Serangan demi serangan yang dibangun oleh Indonesia masih bisa diantisipasi lawan. Vietnam, bahkan balik mengancam pada lima menit terakhir jelang turun minum. Dua peluang didapat The Golden Star, masing-masing lewat sundulan Bui Hoang Son menit 44’ setelah mendapatkan umpan panjang dari rekannya.
Beruntung, bola masih lemah sehingga bisa diamankan oleh Andrika. Semenit berselang, giliran sepakan jarak jauh Nguyen Trung Nguyen yang mengancam. Untung saja, sepakan dari pemain sayap Vietnam itu masih menyamping tipis di sisi kanan gawang Indonesia. Saat Vietnam asyik menekan, Indonesia melakukan serangan balik pada menit ke-45+2. Kerja sama di sisi kanan penyerangan itu diawali dari pergerakan Ridzjar.
Bek sayap kanan Indonesia tersebut kemudian mengirimkan umpan cut back menuju Kafiatur Rizky. Dengan tenang, Rizky kemudian melepaskan sepakan kaki kiri ke tiang jauh dan melengkung indah menembus gawang Vietnam.