Menurut dia, kerugian materil akibat bencana di beberapa titik ditaksir sekitar Rp 790 juta. Untuk korban jiwa tidak ada.
Kejadian bencana juga terjadi di wilayah Sindanghurip Desa Singajaya Kecamatan Cibalong. ”Di lokasi ini material longsor menimpa sebagian rumah warga yang rusak ringan dan sedang. Proses evakuasi juga kita lakukan dengan menerjunkan personel ke lapangan. Korban jiwa alhamdulilah tidak ada,” tuturnya.
Wakil Ketua Tagana Kabupaten Tasikmalaya Ayatullah menambahkan, di wilayah Desa Barumekar Kecamatan Parungponteng longsor mengakibatkan rumah rusak ringan dan sedang. ”Termasuk tanah longsor sempat menutupi jalan penghubung antardesa. Namun anggota sudah membersihkan material longsoran,” tuturnya.
Baca Juga:KPK Belum Bisa Ungkap Kekayaan SamboGentong Lagi, 8888 Jadi Korban
”Bencana longsor juga terjadi di Kampung Talegong Desa Mandalawangi Kecamatan Salopa hingga material longsor menimpa Asrama Putri Ponpes Nurul Huda, Salopa,” tambahnya.
Sekretaris Camat (Sekmat) Salopa H Suhermat SKM MMKes mengungkapkan longsor pergeseran tanah terjadi di Desa Karyamandala sehingga ada lima rumah yang terancam longsor. ”Beruntung dengan cepat oleh Tagana, relawan BPBD bersama masyarakat membersihkan material longsoran, sehingga rumah bisa dibersihkan dari material longsoran,” tuturnya. (ujg/dik)
[/membersonly]
Belum berlangganan Epaper? Silakan klik Daftar!