TASIK, RADSIK – Sebuah truk pengangkut produk makanan pabrikan melaju tak terkendali di Jalan Letnan Harun Kecamatan Bungursari Kota Tasikmalaya, Selasa (2/7/2022). Kendaraan jumbo itu menyeruduk antrean pengendara di lampu merah dan menewaskan seorang pesepeda.
Peristiwa tersebut terekam oleh kamera pengawasan milik pemerintah, Area Traffic Control System (ATCS). Pada pukul 11.13, terlihat sebuah truk yang datang dari arah Terminal Indihiang menuju ke simpang Rancabango.
Awalnya truk tersebut melaju di ruas jalan sebelah kanan. Namun ketika mendekati antrean kendaraan yang tertahan lampu merah, truk tersebut langsung mengarah ke kiri.
Baca Juga:Virus Taki42.299 di Madinah, 55.473 ke Tanah Air
[membersonly display=”Baca selengkapnya, khusus pelanggan Epaper silakan klik” linkto=”https://radartasik.id/in” linktext=”Login”]
Dari lajunya, tampak si pengemudi berupaya menghindar sehingga truk tersebut naik ke area trotoar. Roda bagian kanannya masih terus melaju di badan jalan sehingga menyeruduk beberapa pengendara.
Terlihat beberapa orang menyadari kedatangan truk yang melaju tak terkendali itu. Seperti halnya warga yang menyeberang jalan dan tukang doger monyet, mereka seketika lari menghindar dari lokasi.
Truk tersebut terhenti setelah menubruk pengendara motor yang berada di jajaran paling depan. Warga di sekitar pun langsung berdatangan menolong pengendara yang tertubruk.
Selain menyeruduk pengendara, truk tersebut juga menghantam empat tiang reklame yang terpasang di bahu jalan. Kejadian tersebut berlangsung cukup singkat, tidak lebih dari 15 detik.
Dalam peristiwa tersebut, satu orang pesepeda meninggal dunia setelah tergilas truk bernopol Z 8456 LF yang dikemudikan Asep Saepudin (32) itu. Korban meninggal adalah Chandra (62), warga Paseh Kecamatan Cihideung Kota Tasikmalaya.
Kasat Lantas Polres Tasikmalaya Kota AKP Anaga Budiharsa menuturkan kecelakaan tersebut melibatkan satu truk, dua sepeda motor dan satu sepeda. Salah seorang korban meninggal dunia di lokasi kejadian. ”Yang meninggal yang bawa sepeda,” ucapnya.
Baca Juga:15 Game Judi Online DiblokirMUI Minta Pembatasan Gadget di Sekolah
Untuk sementara, pihaknya menduga truk mengalami rem blong sehingga melaju tak terkendali. Namun kecepatan truk saat kejadian terbilang lamban. Sopir masih bisa mengarahkan laju truk ke bahu jalan. ”Kalau di lihat dari CCTV kecepatannya normal, sekitar 40 km per jam,” katanya.