CIPEDES, RADSIK – Pemilihan figur pemimpin di Kota Tasikmalaya untuk perhelatan politik 2024 tidak hanya menyulut antusias kalangan pria atau pemuda. Sejumlah kaum hawa pun mengidamkan tokoh yang bisa memberikan gebrakan serius dalam memajukan daerah ke depan.
Bertempat di Masjid Az-Zahra Jalan RE Martadinata, Kecamatan Cipedes, Kamis (22/4/2022) sore, sejumlah pihak yang didominasi kaum hawa mengatasnamakan diri sebagai Sahabat Ummat Cipedes menyuarakan dukungan terhadap figur muda untuk memimpin kota ke depan. Selain diharapkan bisa mengakselerasi kemajuan daerah, juga bisa mengemban aspirasi kalangan ibu dalam pemberdayaan serta peran aktif dalam pembangunan.
”Kita sepakat mendukung Kang Viman Alfarizi Ramadhan, sebagai potensial muda berkualitas dan berpengalaman. Dia kami dorong untuk mencalonkan diri di pilkada nanti,” ujar Perwakilan Sahabat Ummat Cipedes Meri Maria Ulfa kepada wartawan.
Baca Juga:Mobil Dinas Jangan Digunakan MudikPolwan Bagi-Bagi Bingkisan
Menurut dia, sebagai anggota legislatif provinsi, Viman sudah banyak menorehkan kiprah. Ditambah lagi, berlatar belakang keluarga besar Mayasari, yang selama ini begitu peduli akan warga yang membutuhkan lewat beragam program sosial rutin. ”Maka kita yakin kalau Viman jadi wali kota, bawa banyak berkah dan merangkul beragam kalangan. Termasuk memberdayakan kaum perempuan lebih berdaya saing dalam mengisi kemajuan dan pembangunan daerah,” tuturnya.
Titin Rofiqoh, Sahabat Ummat lainnya, mengakui figur milenial cerdas itu bisa mewujudkan harapan masyarakat. Selama ini, Viman terus berkiprah dan berkontribusi di bidangnya, apalagi belakangan menjadi anggota dewan di level regional. ”Maka kita berharap kalau Viman maju mewakafkan diri untuk memimpin Kota Tasikmalaya, pengembangan daerah bisa dikatrol secara maksimal. Mengayomi warga dan lain sebagainya,” tutur Titin.
Sahabat Ummat berikutnya, Yani Suryani menambahkan Cipedes membutuhkan penataan dan pengembangan potensi-potensi kreatifnya. Mulai dari produk usaha mikro kecil menengah (UMKM) warga sampai sektor home industry yang diharapkan bisa semakin berkembang lewat sentuhan tangan milenial yang melek akan perkembangan zaman.
”Selama ini keluarganya (Mayasari) hadir dan peka merespons kesulitan publik. Kalau Viman jadi, tentu lebih leluasa untuk mendorong kesejahteraan dan pemberdayaan perempuan agar semakin berdaya,” katanya. (igi)