RADAR TASIK – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pangandaran membeberkan, capaian vaksinasi dosis 1 sudah mencapai 90,6 persen atau 311.785 orang.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pangandaran Yadi Sukmayadi, jumlah sasaran Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) sebanyak 344.196 orang dari jumlah penduduk Kabupaten Pangandaran 428.242 orang.
“Untuk dosis 2 saat ini masih 76,4 persen atau baru mencapai 263.110 orang. Sementara dosis 3 masih terbilang minim partisipan dengan 15.679 orang atau 4,6 persen. Jadi total keseluruhannya sudah mencapai 590.574 dosis,” katanya kepada wartawan Senin (21/3/2022).
Baca Juga:Anak Muda Meniti Karier di Gim OnlineMengurai Intrik Penolakan As-Sunnah
[membersonly display=”Baca selengkapnya/berlangganan ” linkto=”https://radartasik.id/masuk” linktext=”disini”]
Dia mengatakan jumlah partisipasi vaksinasi dosis 2 terus digenjot, karena partisipasi semakin melamban. “Apalagi dosis 3 sangat sepi peminat. Untuk saat ini memang menargetkan vaksinasi dosis 2 sampai 90 persen, baru genjot dosis 3,” katanya.
Ia tidak memungkiri masyarakat menganggap pandemi Covid-19 sudah berganti menjadi endemi, sehingga beranggapan suntikan dosis ke 1 sudah cukup. “Sekarang vaksinasi sudah bisa dilakukan di 15 puskesmas se-Kabupaten Pangandaran, aksesnya dipermudah,” tuturnya.
Menurutnya, Kabupaten Pangandaran masuk top 10 capaian vaksinasi Jawa Barat dengan capaian 583.651 dosis. “Jadi kalo dirata-ratakan sekitar 84 persen total capaian keseluruhan,” katanya.
Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata mengatakan, menekankan untuk memaksimalkan vaksinasi. “Terus kita genjot, terutama untuk dosis ke 2,” jelasnya. (den)
[/membersonly]