RADAR TASIK – Sebanyak 11 rumah rusak diterjang angin kencang di Desa Tenggerhaja Kecamatan Sukmantri Kabupaten Ciamis, Minggu (20/3/2022) sekitar pukul 15.30. Rumah yang rusak diakibatkan tertimpa pohon tumbang dan gentingnya terbawa angin.
Anggota Tagana Kabupaten Ciamis Ade Sofyan mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan ada 11 rumah yang terkena dampak dari angin kencang tersebut. “Kerusakan yang dialami seperti genting jatuh karena hempasan angin dan tertimpa pohon tumbang yang cukup besar,” ujar dia, menambahkan. [membersonly display=”Baca selengkapnya/berlangganan ” linkto=”https://radartasik.id/masuk” linktext=”disini”]
Ade menambahkan, upaya yang dilakukan Tagana bersama pihak desa, kepolisian, TNI dan masyarakat melakukan gotong royong membersihkan material yang tersapu angin kencang. Di antaranya memangkas pohon yang roboh dan membersihkan puing-puing rumah yang rusak. “Gotong royong kita lakukan sampai Senin pagi hingga akhirnya semua bisa teratasi dan tertangani,” paparnya.
Baca Juga:Guru Sertifikasi Datangi DewanMasyarakat Beranggapan Sudah Masuk Endemi
Kata dia, pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar lebih meningkatkan kewaspadaan, mengingat hujan yang cukup deras bila sore hari terjadi. “Kami sarankan tidak ada pohon yang dekat dengan rumah kalau ada juga pangkas rantingnya agar kalau tertiup angin tidak gampang roboh,” paparanya.
Solihin (40), warga yang rumahnya rusak terkena angin kencang mengatakan kejadiannya Minggu sore, waktu itu hujan disertai angin kencang. “Sampai-sampai genting rumah beterbangan dan air masuk rumah. Saya saat itu tidak berani keluar rumah takut, baru setelah reda saya keluar, ternyata banyak rumah tetangga yang rusak sampai ada yang tertimpa pohon juga,” pungkasnya. (isr)
[/membersonly]