CIAMIS, RADARTASIK.ID – Dalam kurun waktu satu hari, dua bangunan di Kabupaten Ciamis terbakar. Kejadian pertama terjadi di Desa Sidamulya Kecamatan Cisaga dan yang kedua di Desa Kertahayu Kecamatan Pamarican, Rabu (2/3/2022) siang.
Kejadian pertama yang terbakar adalah rumah milik Enur (50), Kasi Pelayanan Desa Sidamulya Kecamatan Cisaga Kabupaten Ciamis. Sedangkan untuk kejadian keduanya bangunan bekas rumah makan milik Taofik Hidayat SE warga Dusun Cisaar Desa Kertahayu Kecamatan Pamarican.
Ketua UPT Damkar Ciamis Wawan mengatakan, dalam satu hari ada dua laporan kejadian kebakaran Ciamis. Kebakaran pertama di Desa Sidamulya, kronologisnya, pada kejadian tetangganya bernama Tarjo pulang dari kebun, dalam perjalan mendengar suara teriakan kebakaran.
Baca Juga:Selama Arus Balik Nataru 2024, PLN Lakukan Pemeliharaan untuk Memastikan Listrik AndalPrediksi Bournemouth vs Liverpool di Liga Inggris, Statistik, Skor dan Head to Head
“Seketika itu Tarjo lari hingga sampai tempat melihat percikan api di bangunan saudaranya, tepatnya di dekat rumah Tarjo. Karena api semakin besar dan asap semakin tebal Tarjo lapor ke pihak desa, sembari menghubungi Pos WMK Rancah meminta bantuannya untuk pemadaman kebakaran,” paparnya.
“Kami langsung mendatangi lokasi dan memadamkan api di rumah milik Enur tersebut. Namun sayangnya rumahnya sudah kondisi hangus rata dengan tanah. Hasil pemeriksaan sementara rumah tersebut kebakaran diduga karena korsleting listrik,” kata dia, menjelaskan.
Lanjut Wawan, untuk kejadian keduanya bekas rumah makan yang terbakar.
Menurut kronologisnya, kebakaran rumah makan disebabkan oleh puntung rokok.
“Pada saat kejadian tidak ada orang dalam bangunan bekas rumah makan tersebut, akibat kejadian ini bangunan tersebut hangus terbakar,” pungkasnya.
Anggota Tagana Kabupaten Ciamis Baehaki Efendi menambahkan, upaya yang dilakukan bersama pemadam kebakaran dengan memadamka dua kebakaran tersebut dan semua bisa tertagani hingga tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, hanya kerugian materi saja. “Karena bangunannya habis terbakar,” pungkasnya. (isr)