Yusuf Calon Tunggal

Yusuf Calon Tunggal
CALON TUNGGAL. Ketua DPD Partai Golkar Kota Tasikmalaya H Muhammad Yusuf (kedua dari kanan) ditetapkan sebagai calon tunggal untuk Pilkada Kota Tasikmalaya 2024. foto: Rangga Jatnika / Radar Tasikmalaya
0 Komentar

TASIK, RADSIK – H Muhammad Yusuf ditetapkan sebagai calon tunggal dari Partai Golkar untuk maju di Pilkada Kota Tasikmalaya 2024. Hal tersebut ditegaskan usai Rapat Kerja Daerah( Rakerda) di Hotel City pada Jumat (25/8/2022).

Dalam pembahasan Rakerda sendiri menempatkan H Muhammad Yusuf sebagai kandidat yang akan diusung oleh partai berwarna kuning tersebut. Kegiatan yang dihadiri oleh Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat TB H Ace Hasan Syadzily, Ketua Fraksi Golkar Jabar H Ade Ginanjar, Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Golkar Jabar Iwan Saputra dan Dewan Pembina DPD Golkar Kota Tasikmalaya H Noves Narayana.

Sekretaris DPD Partai Golkar Eries Hermawan menjelaskan munculnya nama H Yusuf secara tunggal bukan tanpa proses. Sebelumnya pengurus sudah membuka ruang ketika memang ada kader yang memiliki minat untuk maju di pilkada. ”Tapi memang semuanya mendukung H Yusuf,” ujarnya kepada Radar, Minggu (28/8/2022).

Baca Juga:Siap Patahkan Rekor Apik PSMInvestasi di KEK Harus Ditingkatkan

[membersonly display=”Baca selengkapnya, khusus pelanggan Epaper silakan klik” linkto=”https://radartasik.id/in” linktext=”Login”]

Selain karena status H Yusuf sebagai kader Golkar yang saat ini menjabat sebagai Wali Kota Tasikmalaya, diperkuat juga oleh hasil survei yang sudah dilaksanakan sebelumnya. ”Hasil survei pun memang H Yusuf mendominasi,” ucapnya.

Namun sebelum melangkah untuk pilkada, tentunya saat ini Partai Golkar akan fokus menghadapi Pemilu Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Di mana Golkar menargetkan dua kursi DPR RI, dua kursi DPRD provinsi dan sembilan kursi DPRD Kota Tasikmalaya. ”Di kota kan kita pernah delapan kursi, jadi kita targetkan lebih banyak lagi,” katanya.

Disinggung soal koalisi, menurut dia, saat ini terlalu dini untuk membahasnya. Namun sebagaimana koalisi yang terbangun di pusat, Golkar, PPP dan PAN bisa saja berkolaborasi di Pilkada Kota Tasikmalaya. ”Karena KIB (Koalisi Indonesia Bangkit) itu bukan hanya untuk pilpres, tapi juga pilgub dan pilkada,” tuturnya.

Pada saat Rakerda, Yusuf yang tinggal dua bulan setengah lagi purna tugas dari kursi Wali Kota Tasikmalaya itu mengatakan dirinya siap menerima mandat partai untuk dicalonkan kembali di Pilkada 2024. ”Kalau partai berkehendak dan meminta saya maju. Saya katakan siap untuk menerima mandat tersebut,” ujarnya disambut tepuk tangan para kader Golkar yang hadir.

0 Komentar