Unper Kirim Mahasiswa Mengajar di Thailand

Unper Kirim Mahasiswa Mengajar di Thailand
PELEPASAN. Lima mahasiswa Unper Tasikmalaya mengikuti PLP Internasional di Thailand, kemarin. Mereka diharapkan bisa beradaptasi dan menyerap pengetahuan dalam kegiatan belajar-mengajar di Thailand. ISTIMEWA
0 Komentar

TASIK, RADSIK – Universitas Perjuangan (Unper) Tasikmalaya mengadakan program latihan profesi (PLP) Internasional ke Thailand perdana. Dengan mengirimkan lima mahasiswa dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) selama 1-28 Februari 2023.

Mahasiswa Unper yang ikut PLP Internasional Thailand yaitu Tasya Nurfajriah dari Prodi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI), Rizka Zahra Amalia Prodi PBI, dan Novi Rizki Amelia Prodi PBI. Serta Mara Nurmalia Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) dan  Ayatusifa Arahra Prodi PGSD.

Rektor Unper Tasikmalaya Prof Yus Darusman Drs MSi menyampaikan, Unper bisa mengikuti PLP Internasional di Thailand, setelah kerja sama dengan Huachiew Chalermprakiet University tentang International coference di Universitas Galuh (Unigal) Ciamis tahun 2019. Untuk itu, Unper mengirimkan lima mahasiswa terbaik dari FKIP nanti mengajar di Yayasan Al Hidayah Fondation for Education and Social Development di Yalla – Thailand Selatan.

Baca Juga:Isu Culik Bikin ResahPenculikan Hanya Hoaks

[membersonly display=”Baca selengkapnya, khusus pelanggan Epaper silakan klik” linkto=”https://radartasik.id/in” linktext=”Login”]

”Kerja sama kali ini, lima mahasiswa dari FKIP mengikuti PLP Internasional ke Thailand. Tujuannya mereka bisa praktik mengajar dan mempelajari kurikulum pada satuan pendidikan di Thailand  yakni Santhiwittaya school-Pattanawitaya school atau setara SD-SMP,” katanya kepada Radar, Selasa (31/1/2023).

Dalam latihan profesi mengajar ini, kata Prof Yus, lima mahasiswa Unper tentunya diharapkan mampu beradaptasi dan menyerap pengetahuan baru dalam kegiatan belajar mengajar di Thailand. Selain mengamalkan ilmu yang telah didapatkan di kampus saat kuliah.

“Nantinya setelah satu bulan mereka melakukan PLP Internasional di Thailand. Diharapkan paham dalam keterampilan mengajar dan mendidik siswa, sehingga memiliki bekal dalam merancang pembelajaran yang inovatif, efektif dan kreatif,” ujarnya.

Senada, Dosen Pembimbing Lapangan/ Kapodri Bahasa Inggris Unper Tri Agustini Sholihati MPd menyampaikan, mahasiswa yang mengikuti PLP Internasional di Thailand harus melewati lulus seleksi. Untuk syarat administrasinya mulai dari IPK bagus dan lulus Toefl.

Kebetulan PLP Internasional tahun ini perdana, terpilih lima mahasiswa untuk ke Thailand. Mereka di sana tentunya melakukan pengamatan sekolah dan praktek mengajar di satuan pendidikan Thailand yakni setara SD – SMP.

0 Komentar