Uang Honorer Raib 300 Juta

Uang Honorer Raib 300 Juta
EVAKUASI. Mobil pajero berwarna putih milik Dian, korban pecah kaca di Jalan Otista Kota Tasikmalaya diamankan polisi, Selasa (28/6/2022). Foto: rezza rizaldi / radar tasik
0 Komentar

TASIK, RADSIK – Aksi pencurian menyasar pengendara mobil dengan modus pecah kaca kembali terjadi di Jalan Otista, Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya, Selasa (28/6/2022). Korbannya Dian Agustina (36), pegawai honorer puskesmas di Kabupaten Tasikmalaya yang uang senilai Rp 300 juta raib dibawa pelaku.

[membersonly display=”Baca selengkapnya” linkto=”https://radartasik.id/in” linktext=”disini”]

Aksi tersebut terjadi sekitar pukul 15.30. Saat itu Dian memarkirkan mobilnya Pajero Sport bernopol E 1614 DC di seberang Alun-Alun Kota Tasikmalaya. Perempuan tersebut berjalan ke Apotek Murni yang lokasinya di persimpangan Jalan Tentara Pelajar, jaraknya sekitar belasan meter dari tempat dia parkir.

Baca Juga:Beli BBM Subsidi RibetKetinggalan KTP, Cukup Buka Hape

“Tiba-tiba ada petugas parkir dan tukang ojek yang mengonfirmasi kepemilikan kendaraan itu kepada Dian. Setelah Dian membenarkannya, dia pun diberi tahu bahwa kaca mobilnya pecah. Saya langsung diam saja kaget karena ada uang Rp 300 juta,” ungkapnya di lokasi kejadian.

Setelah dicek, kata dia, kaca mobil bagian kanan sudah pecah dan uang Rp 300 juta yang dibungkus plastik hitam disimpan di belakang kursi kemudi itu pun sudah raib. Uang tersebut baru dia bawa dari bank untuk keperluan usahanya. Pasalnya di samping sebagai honorer puskesmas, dia juga menjadi mitra salah satu bank dalam layanan jasa transaksi nasabah.

“Saya habis dari bank, karena saya agen BRILink juga,” terangnya.

Saat meninggalkan bank, korban sempat ke Jalan Sukalaya lalu setelah itu ke Jalan Otista. Dian tidak memperhatikan ada orang yang mengikutinya, karena fokus mengemudi.

Dian pun tidak mengira akan menjadi sasaran pelaku kejahatan dan membuatnya kehilangan uang Rp 300 juta.

“Saya pernah bawa Rp 500 juta, Rp 300 juta aman saja. Cuma mungkin kali ini musibah dan harus diterima,” sambungnya.

Yusa (37), saksi mata yang berada sekitar lokasi mengatakan, saat kejadian dia sedang duduk di Alun-Alun Kota Tasikmalaya yang berseberangan dengan mobil korban. Dia melihat ada dua orang yang datang menggunakan sepeda motor Yamaha Jupiter MX.

“Seorang mondar-mandir sambil telepon, seorang lagi menyeberang ke depan mobil lalu balik lagi duduk di motor,” katanya.

0 Komentar