LP3I Tasikmalaya Tingkatkan Kemampuan Komunikasi di Era 5.0

LP3I Tasikmalaya
SEMINAR. Dosen dan mahasiswa Politeknik LP3I Kampus Tasikmalaya foto bersama usai acara seminar nasional dengan tema Peluang dan Tantangan Ekonomi Syariah 5.0, beberapa waktu lalu.
0 Komentar

TASIKMALAYA, RADARTASIK.ID – Dosen LP3I Tasikmalaya menggelar pengabdiakn kepada masyarakat. Hidup itu harus memiliki makna bagi banyak orang. Tak heran, jika tugas utama seorang dosen selain melakukan pengajaran juga melakukan pengabdian. Melalui pengabdian maka dosen pun menyebar kebermanfaatan dirinya pada masyarakat yang ada di lingkungannya.

“Sebenarnya saat berbagi ilmu, kita juga mendapat tambahan ilmu dari orang lain. Mungkin dari sisi pengalaman, atau hal lainnya dari orang tersebut,” ungkap Kepala UPPM Politeknik LP3I Kampus Tasikmalaya Untung Eko Setyasari SSos MA.

Menebar prinsip kebermanfaatan itulah yang juga dilakukan oleh beberapa dosen prodi Manajemen Keuangan Perbankan (MKP) beberapa waktu lalu, melalui kegiatan Seminar Nasional dan Pelatihan Guru Madrasah Ibtidaiyah.

Baca Juga:Accel Group Cryptocurrency Bantu Raih Cuan TambahanEntrasol Ajak Bergerak dan Hidup Sehat Melalui Event Zumba

Ia menjelaskan, kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang pertama diselenggarakan dosen MKP adalah seminar nasional dengan tema Peluang dan Tantangan Ekonomi Syariah 5.0. Kegiatan yang diselenggarakan pada Sabtu (9/3/2023) secara Hybrid  ini diisi oleh Dr H Muhammad Zuhirsyan Lc MA yang juga sebagai Kaprodi Manajemen Keuangan Perbankan Syariah Politeknik Negeri Medan.

Monika Sutarsa SAk MM, selaku ketua panitia menyampaikan bahwa kegiatan ini dihadiri oleh peserta dari berbagai profesi, mulai dosen, mahasiswa, siswa SMK hingga masyarakat umum.

“Sekitar 110 orang yang hadir secara offline di Aula Kampus Politeknik LP3I, sementara untuk peserta online yang join mayoritas berasal dari luar Kota, mulai Makasar, Pekanbaru, Aceh, Solo, Bukittinggi, Surakarta dan juga Medan,” ungkap Sekprodi MKP ini.

Sementara Adzka Rosa Sanjayyana SE Ak MAk, Kaprodi MKP yang juga menginisiasi kegiatan ini menjelaskan bahwa kegiatan ini dimaksudkan untuk mempersiapkan resolusi dari perwujudan Society 5.0 dengan konsep yang memungkinkan umat manusia menggunakan ilmu pengetahuan berbasis teknologi modern seperti Artificial Intelligence (AI) dan robot untuk memenuhi kebutuhan dan mempermudah kehidupan sehari-hari.

Selain dari aspek ilmu pengetahuan dan teknologi, diharapkan perekonomian suatu negara juga harus terus meningkat agar tingkat kesejahteraan rakyatnya terjamin serta tanpa mengalami krisis ekonomi.

0 Komentar