Garut Kencang, Tasik Tiga Kali Diguncang

Garut Kencang, Tasik Tiga Kali Diguncang
MENJELASKAN. Bupati Garut Rudy Gunawan menjelaskan situasi pascagempa bumi berkekuatan 6,4 magnitudo. Istimewa
0 Komentar

TASIK, RADSIK – Kabupaten Garut dan Kota Tasikmalaya men­jadi pusat gempa pada Sabtu dan Minggu (3-4/12/2022). Getarannya terasa di wilayah Priangan Timur dan sekitarnya.

Di Garut gempa bumi ber­ke­kuatan 6,4 magnitudo ter­jadi pada Sabtu (3/12/2022) pu­kul 16.49 WIB. Getarannya te­rasa hingga Ciamis, Kala­pa­nunggal, Sumur, Tasik­malaya,­ Pamoyanan, Pa­nim­bang, Soreang, Kopo, Sumedang, Lembang, Cikeusik, Labuan, Purworejo, Bantul, Kulon Progo, Kebumen, Cikembar, Pela­buhan Ratu, Cuge­nang, Ban­dung, Bogor, Cila­cap, Sa­warna, Cireunghas, Bo­jong, Yogyakarta, Wo­no­sobo, Karangkates, dan Trenggalek.

Di Kota Tasikmalaya gempa bumi berguncang tiga kali pada Minggu (4/12/2022). Pertama pukul 04.34 WIB berkekuatan 2,9 magnitudo. Kedua pukul 04.39 berkekuatan 2.8 magnitudo. Ketiga pukul 09.57 WIB berkekuatan 3 magnitudo (selengkapnya lihat grafis).

Baca Juga:Alarm KewaspadaanMerencanakan Nasib

[membersonly display=”Baca selengkapnya, khusus pelanggan Epaper silakan klik” linkto=”https://radartasik.id/in” linktext=”Login”]

Pusat gempa berada di darat 52 km Barat Daya Kabupaten Garut dengan kedalaman 118 kilometer Pantai Sayang Heulang memicu kepanikan masyarakat. Khususnya warga Garut selatan.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut sudah mewanti-wanti setiap satuan kerja perangkat daerah (SKPD) untuk memantau aktivitas masyarakat pascagempa.

Bupati Garut Rudy Gunawan sendiri telah mengecek kondisi masyarakat di Kecamatan Talegong didampingi Camat Muhammad Badar Hamid dan Pelaksana Tugas (Plt) Asisten 1  Bidang Pemkesra Ganda Permana.

Rudy menerangkan tidak ada korban jiwa dan rumah rusak berat akibat gempa bumi Sabtu sore. ”Dan kami bersama kepala desa hari ini (kemarin) beserta Pak Kapolsek, dari Koramil dan Ibu Kepala Puskesmas serta Pak Camat meyakinkan bahwa di Kecamatan Talegong alhamdulillah tidak ada korban jiwa, tidak ada rumah yang rusak, yang retak-retak pasti akan ada,” ucap Bupati Garut, Minggu.

Adapun terkait video kerusakan luar biasa pascagempa di Kabupaten Garut khususnya di Kecamatan Talegong dipastikan tidak ada. Video itu hoaks. Bupati mengimbau masyarakat untuk tidak memercayai berita hoaks yang beredar. Khususnya terkait bencana gempa bumi yang baru saja terjadi.

Bupati mengingatkan masyarakat tetap waspada terlebih saat ini curah hujan masih tinggi khususya di wilayah Garut Selatan. ”Hati-hati dengan hujan besar karena kemarin terjadi gempa di Talegong ini terjadi hujan besar dan kepanikan luar biasa,” tuturnya.

0 Komentar