FKUB Bina Budi Pekerti Anak Lewat Ideologi Pancasila

FKUB Bina Budi Pekerti Anak Lewat Ideologi Pancasila
PEMBINAAN. Ketua FKUB Kabupaten Tasikmalaya KH Edeng ZA memberikan pembinaan kepada para santri/santriwati dan siswa-siswi Madrasah Aliyah (MA) Yayasan Al-Choeriyyah Cibeas Cintaraja, Singaparna. Foto: Istimewa
0 Komentar

SINGAPARNA, RADSIK – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Tasikmalaya menggelar pembinaan membangun mental ideologi menuju pelajar berbudi pekerti di Yayasan Pondok Pesantren Al-Choeriyyah Cibeas Cintaraja Singaparna, Rabu (10/8/2022). Sebanyak 90 santri/santriwati dan siswa/siswi Madrasah Aliyah (MA) Yayasan Al-Choeriyyah Cibeas mengikuti kegiatan tersebut dengan tujuan agar anak atau pelajar dalam kehidupan sehari-harinya berbudi pekerti luhur.

Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Tasikmalaya KH Edeng ZA menjelaskan, tujuan pembinaan ini untuk menghidupkan nilai budi pekerti di kalangan pelajar di sekolah. “Supaya tidak terjadi atau ada yang menyatakan bahwa pendidikan di sekolah belum menjadi prioritas utama dalam mendidik anak atau tidak ramah anak,” ungkap KH Edeng kepada Radar, kemarin.

Maka dari itu, kata dia, FKUB berupaya agar bagaimana bisa mengembalikan budi pekerti anak terhadap guru dan teman-temannya serta orang tuanya. Dengan memberikan materi tentang ideologi Pancasila untuk mendasari budi pekerti pelajar. “Bagaimana berbudi pekerti ini merupakan sikap dan perilaku dalam mengamalkan Pancasila dalam kehidupan sehari-harinya. Di samping bersumber pada agama, adat istiadat dan lainnya,” ujarnya.

Baca Juga:Pemdes Cipacing Kelola Sungai Jadi Wisata AlamLESTARIKAN PENCAK SILAT LEWAT PASANGGIRI

[membersonly display=”Baca selengkapnya, khusus pelanggan Epaper silakan klik” linkto=”https://radartasik.id/in” linktext=”Login”]

Dia menambahkan, FKUB dalam melaksanakan pembinaan budi pekerti pelajar atau anak di sekolah ini, pertama dilaksanakan di Madrasah Aliyah (MA) Yayasan Pondok Pesantren Al-Choeriyyah Cibeas Cintaraja Singaparna. “Mudah-mudahan ke depannya bisa dilaksanakan di sekolah atau yayasan pondok pesantren lainnya di Kabupaten Tasikmalaya,” tambah dia.

Pimpinan Pondok Pesantren Al-Choeriyyah, Cibeas, Desa Cintaraja, Kecamatan Singaparna, KH Cucu Suryadayana mengatakan, kegiatan pembinaan oleh FKUB tentang budi pekerti melalui pemahaman ideologi Pancasila ini untuk membangun mental anak. “Alhamdulillah antusias para santri atau pelajar Madrasah Aliyah sangat bagus. Manfaatnya bagi anak menumbuhkan kembangkan pemikiran, pemahaman dalam situasi perbedaan di masyarakat. Berbeda-beda agama, pemahaman, tetap bertoleransi terhadap perbedaan tersebut,” paparnya.

Dia menyebutkan, yang dibutuhkan di dalam kehidupan bermasyarakat yakni keamanan, kenyamanan, kerukunan, dan saling menghargai. “Maka anak sejak dini diberikan pemahaman lewat ideologi Pancasila. Kegiatan FKUB  di Pondok Pesantren Al-Choeriyyah Cibeas, sangat bermanfaat dalam mengembangkan mental anak naik secara kenegaraan maupun keagamaan,” ujarnya, menambahkan.

0 Komentar