Founder Bengkel Aplikasi Pondok Pesantren Idrisiyyah, Ustaz Ahmad Tazakka Bonanza (AKA) menjelaskan ”Siakad” merupakan sistem informasi akademik dibangun untuk memberikan kemudahan kepada pengguna administrasi.
Dengan begitu, terjadi integrasi data di Direktorat Pendidikan Idrisiyyah, mulai tingkat pra sekolah sampai pendidikan tinggi.
“Ini (Siakad) bisa diakses oleh seluruh santri dan orang tua santri,” kata Ustaz AKA Selasa (27/10/2020).

Tujuan program ”Siakad” guna serta mempercepat dan memudahkan penyampaian informasi, pendataan dan pengelolaan akademik.
Ekosistem program ”Siakad” yaitu sekolah atau lembaga, santri, guru dan orang tua.
“Data lebih akurat dan infromasi lebih cepat didapatkan oleh santri dan orang tua santri,” ujar Ustaz AKA.

Tujuan lainnya “Siakad”, kata Ustaz AKA, untuk memudahkan dan mempercepat pengelolaan informasi mulai dari penerimaan siswa baru (PSB), informasi jadwal pelajaran dan data pelanggaran santri.
“Termasuk evaluasi hasil belajar santri dapat dikelola dengan sistem informasi akademik ini,” ujar dia.
“Siakad” juga membantu lembaga pendidikan, sekolah, pesantren agar tersistem dengan baik di era digitalisasi ini.

“Untuk Pesantern Idrisiyyah bahkan sudah launching,” kata tokoh muda nasional ini.
Program ”Siakad” bisa diakses melalui Android di mana saja.
Targetnya aplikasi ini bisa bermanfaat dan digunakan oleh pesantren-pesantren di Jawa Barat.
“Meski begitu kita juga akan memantau jika ada kekurangan dalam aplikasi ini agar semakin baik lagi ke depan,” kata Ustaz AKA.

Ustaz AKA menargetkan “Siakad” bisa lebih sempurna tahun depan, karena bulan ini sudah diaplikasikan.
“Mudah-mudahan Siakad ini bisa membantu dan menunjang era digitalisasi,” harap Ustaz AKA ramah. (ujg)
Be the first to comment on "Program ”Siakad” Mempermudah Akses Informasi Akademik"