Berjuang Demi Raih Adipura, Ini yang Diharapkan Para Petugas Kebersihan di Lapangan

sampah di Kota Tasikmalaya
Petugas kebersihan menaikan sampah ke dalam arm rol di sekitar Depo Sampah Dadaha Minggu 29 September 2024. (Ayu Sabrina/Radartasik.id)
0 Komentar

“Untuk mengatasi sampahnya bagus, walaupun sampah banyak tapi cepat diatasi, diangkut. Kalau ada penumpukan sampah, biasanya karena alatnya ada masalah atau tempat TPA-nya lagi diperbaiki. Terutama di kesadaran masyarakat yang masih buang sampah di mana saja, kan ada tempatnya, harusnya buang pada tempatnya,” ujar Yulianti.

Ia juga berharap agar kesejahteraan para petugas kebersihan bisa diperhatikan, mengingat kerja keras mereka, terutama saat persiapan Adipura.

“Semoga tambah rajin sama upahnya dinaikin juga. Karena kerja keras apalagi kemaren mau ada Adipura, kerjanya nggak bisa libur,” tambahnya.

Baca Juga:Dua Laki-laki Diduga Berbuat Asusila di Toilet Masjid, Warga Jelat Kota Banjar Geger!Aslim dan Budi Ahdiat Jadi Ketua DPRD Kota dan Kabupaten Tasikmalaya!

Sementara itu, Kepala Bidang Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup Kota Tasikmalaya, Feri Arif Maulana, mengungkapkan bahwa penilaian Adipura telah dilakukan oleh tim dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada Rabu-Kamis (25-26 September) lalu.

Feri menilai bahwa persiapan kali ini tidak serumit sebelumnya, baik petugas kebersihan maupun masyarakat sudah lebih terbiasa menghadapi penilaian Adipura.

“Sudah dilakukan kemarin Rabu-Kamis penilaian di 20 titik. Umumnya petugas kebersihan bekerja normal. Paling kalau jadwal tim saber LH mah berjalan seperti biasa,” katanya.

Pada ajang Adipura 2023, Kota Tasikmalaya meraih sertifikat Adipura. Feri berharap, tahun ini Kota Resik bisa mempertahankan gelar tersebut.

“Ya minimal bisa bertahan. Tentu kalau harapan juara ya Adipura,” tuturnya.

Lebih lanjut, Feri menegaskan bahwa tujuan utama Adipura adalah membiasakan masyarakat pada pola hidup bersih dan menjaga lingkungan.

“Adipura kan tujuannya untuk masyarakat agar terbentuk kebiasaan menjaga lingkungan, mulai dari lingkungan mereka sendiri. Mengurangi produksi sampah dan edukasi lainnya,” jelas Feri. (Ayu Sabrina)

0 Komentar