Bebaskan Tahanan Politik

Bebaskan Tahanan Politik
SHARING. Tokoh nasional Rizal Ramli saat berdiskusi dengan kader Gaza, tokoh masyarakat dan warga di Situ Butak Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya, Senin (28/3/2022).
0 Komentar

RADAR TASIK – Tokoh nasional Rizal Ramli berkunjung ke sejumlah tempat di Kota Tasikmalaya, Senin (28/3/2022). Dalam kunjungannya, mantan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya (2015-2016) itu menyampaikan pemikiran-pemikirannya tentang ekonomi dan politik negara.

Pakar ekonomi dan politik Indonesia itu belakangan digadang-digadang akan mencalonkan diri sebagai Presiden RI. Ketika berkunjung ke Graha Pena Radar Tasikmalaya, dia juga tak menampik informasi tentang pencalonannya.

Rizal Ramli pun ditanya tentang rencananya jika dia menjadi Presiden RI. Tanpa ragu dia menyatakan ingin membebaskan tahanan politik. ”Saya akan membebaskan tahanan politik,” ujarnya.

Baca Juga:Lestarikan Mangrove di BojongsalaweSling Jembatan Gantung Terlepas

[membersonly display=”Baca selengkapnya” linkto=”https://radartasik.id/masuk” linktext=”disini”]
Salah satu tokoh yang ingin Rizal Ramli bebaskan adalah Habib Rizieq Shihab. Pria berusia 67 tahun tersebut menyebut Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) itu merupakan tahanan politik.

Mantan Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan dan Industri pada kabinet Abdurahman Wahid (Gud Dur) periode 2000-2001 itu juga menyinggung mengenai persoalan agama. Dia prihatin dengan kemunculan skenario adu domba antarumat beragama selama ini. Dia ingin mengikis persoalan tersebut.

Selain itu, Rizal Ramli juga mengungkapkan soal utang negara. Dalam hal ini, dia sudah punya pengalaman untuk memecahkan persoalan tersebut karena telah melakukannya dengan sangat efektif selama dia berada di lingkaran pemerintah. ”Pemerintahan Gus Dur, satu-satunya pemerintah yang mengurangi utang,” ujarnya.
”Caranya kita tukar utang mahal ke utang murah. Misalnya dengan Kuwait,” tambahnya.

Memotivasi Warga di Situ Butak

Sebelum berkunjung ke Graha Pena Radar Tasikmalaya, Rizal Ramli mendatangi warga di Situ Butak Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya. Dia memberikan wawasan kebangsaan kepada sejumlah kader Gaza Indonesia dan sejumlah tokoh masyarakat, sambil munggahan serta silaturahmi.

Dia memberikan motivasi dan pencerahan supaya masyarakat daerah bisa bertahan di tengah kondisi serba sulit. Salah satunya mulai melek teknologi dalam memasarkan produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) kreatif daerah agar tetap bertahan. ”Saat menjabat sebagai Menko Bidang Kemaritiman, petani tengah diterpa kredit macet sampai Rp 26 triliun. Mereka dikejar-kejar kalau tak bayar lahannya disita,” kenang Rizal dalam diskusi.

0 Komentar