Anak Muda Meniti Karier di Gim Online

Anak Muda Meniti Karier di Gim Online
Tim PUBG Mobile Tasikmalaya Machitis masuk 4 besar pada Kejurnas Februari 2022.
0 Komentar

RADAR TASIK – Online game saat ini bukan hanya menjadi pelepas penat atau hobi saja. Sejak dilegitimasi menjadi olahraga elektronik (esports), ada jenjang karier dan prestasi yang bisa dicapai.

Semenjak diber­la­ku­kannya esports, pemerintah pun mulai menyelenggarakan kompetisi resmi. Apalagi esports sudah masuk cabang olahraga yang dipertandingkan di ajang pekan olahraga tingkat provinsi, nasional bahkan SEA Games.

Dengan mengikuti esports, gamers bisa menjadi atlet yang punya peluang karier dan meraih prestasi olahraga. Seperti halnya beberapa tim di Kota Tasikmalaya yang sudah menorehkan catatan prestasi di tingkat provinsi dan nasional.

Baca Juga:Mengurai Intrik Penolakan As-SunnahBerharap Wisma Atlet Terealisasi

[membersonly display=”Baca selengkapnya/berlangganan ” linkto=”https://radartasik.id/masuk” linktext=”disini”]
Salah satunya yakni ATsm Ladies yang menjuarai Piala Gubernur pada Agustus 2021. Tim yang digawangi Zanneth Mahardany, Rahma Gerda, Alda Ressa, Revyna Shylva dan Yusi Yunitasari ini meraih juara 1 dalam permainan Mobile Legend.

Zanneth Mahardany dari Atsm Ladies mengaku tidak menyangka hobinya bisa meberikannya sebuah prestasi. Diakui remaja 21 ini, sejak kecil sudah suka memainkan game gadget. ”Sejak SMP sudah suka main game,” ujarnya.
Tahun 2018 lalu ada teman yang mereko­mendasikan gim Mobile Legend. Meskipun sempat enggan, tetapi pada akhirnya dia pun ikut me­main­kannya. ”Tadinya enggak ter­tarik, tapi pas libur sekolah coba-co­ba dan ternyata lumayan seru,” ucapnya.

Secara bertahap dia pun mulai memahami taktik dan strategi dalam permainan itu. Sampai akhirnya dia tertarik ikutan berbagai kompetisi. ”Tidak tetap juga sih tim-nya, karena pernah diambil sama tim di Bogor juga,” ujarnya.
Dia pun diambil oleh ATsm Ladies untuk ikut Piala Gubernur Jawa Barat. Timnya pun meraih juara 1 dalam event tingkat Provinsi Jawa Barat itu. ”Enggak nyangka juga bisa juara,” tuturnya.

Disinggung soal rencana berkarier di Esports, dia belum bisa menentukan. Karena di usianya yang masih muda, Zanneth mengaku punya banyak pilihan hidup yang bisa di ambil. ”Kalau pun tetap di esports pengennya yang mix (campuran), enggak hanya khusus ladies,” ucapnya.

0 Komentar